Malang, 9 Mei 2025 — HOY AIESEC! Apakah kamu sedang merasa lelah? Pikiran penuh, emosi tidak teratur, atau bahkan perasaan yang sulit dijelaskan dengan kata-kata? Saat merasakan beban batin dan pikiran, terdapat banyak cara untuk mengatasinya, seperti jalan-jalan sore, menonton film favorit, bertemu teman, dan masih banyak lagi.

Namun ternyata, ada satu cara sederhana mengatasi stres dan menjaga kesehatan mental yang sering diremehkan, padahal cara ini terbukti sangat efektif. Yap! Cara itu adalah menulis. Mau tahu kenapa? Yuk, belajar bareng!


Cara Mengatasi Stres dengan Menulis Kertas Kosong (Sumber: Freepik.com)

Cara Mengatasi Stres dengan Menulis Kertas Kosong (Sumber: Freepik.com)

Menulis bukan hanya tentang membuat karya atau tugas kuliah. Ajaibnya, menulis bisa menjadi bentuk terapi yang membantu kita menguraikan isi kepala, memahami diri sendiri, dan menyembuhkan luka emosional. Saat kita menulis, sering kali tidak disadari bahwa kita sedang melakukan sebuah terapi.

Menulis adalah hal yang mudah dilakukan. Cukup ambil kertas kosong dan pena, lalu mulailah isi dari apa yang ada di hati dan pikiranmu. Dengan meluapkan emosi secara jujur dalam lembaran kertas, kita dapat mengenal diri sendiri dengan lebih dalam. Jika dilakukan dengan konsisten, menulis akan membantu menjaga kesehatan mental kita.

Terdapat beberapa cara menulis tulisan sederhana yang bisa kamu coba untuk menjaga kesehatan mental sehari-hari:

1. Menulis Diary

Kamu pasti sering melihat anak-anak yang menulis diary di film, kan? Menulis diary sebenarnya bukan hanya untuk anak-anak, melainkan orang dewasa juga bisa. Misalnya dengan menulis kegiatan dan perasaan setelah melalui aktivitas harianmu ke dalam buku diary tersebut.

“Lagi iseng jalan sore, tiba-tiba disamperin anak kucing lucu, jenis kucingnya British Short Hair lagi. Hm, jadi pengen pelihara hewan…”

“Akhirnya, bab pertama skripsiku selesai juga. Minggu depan, aku yakin bab kedua juga akan selesai!”

Tidak ada aturan yang harus diikuti, sebab kamu berhak menulis semuanya. Apapun yang lewat di pikiranmu, tuliskan saja!

Sedih? Kecewa? Bahagia? Apapun yang lewat di pikiranmu, tuliskan saja!

2. Gratitude List

Di tengah beratnya pikiran, terkadang kita lupa akan mensyukuri hal baik di hidup kita. Oleh sebab itu, kita membutuhkan pengingat secara rutin untuk menikmati momen kecil yang berharga dalam hidup ini.

Simpel saja kok! Contohnya, kita dapat membuat daftar 3 hal yang kita syukuri setiap harinya.

“Bersyukur banget, hari ini aku nggak kejebak macet.”

“Makanan bekal kali ini enak sekali. Besok harus makan ini lagi sih!”

“Tadi siang, aku bisa jawab semua soal ujian. Nggak sia-sia belajar tadi malam hehe.”

3. Menulis Surat untuk Diri Sendiri

Tidak hanya pesan untuk orang lain, kita juga perlu menyayangi diri sendiri dengan Words of Affirmation.

Apabila kamu masih memikirkan kesalahan atau kejadian di masa lalu, kamu bisa menulis surat untuk dirimu di masa lalu. Kamu juga bisa menulis surat di masa sekarang ataupun masa depan.

Menulis surat untuk diri sendiri dapat bertujuan untuk merefleksikan perasaan dan menumbuhkan rasa cinta terhadap diri sendiri

Simpan surat-surat tersebut dengan rapi dan baca kembali di masa depan. Surat tersebut akan menjadi penguat dan pengingatmu di saat yang tepat.

Menulis untuk mengekspresikan diri memiliki kekuatan untuk menurunkan dan mengontrol tekanan emosional. Hanya dengan alat tulis dan secarik kertas, kita dapat menumbuhkan rasa cinta terhadap diri sendiri melalui penguatan kesehatan mental. Secara studi, kegiatan yang sederhana ini telah terbukti efektif oleh James W. Pennebaker (1997) dalam tulisannya “Writing About Emotional Experiences as a Therapeutic Process”. Menurutnya, menulis memiliki segudang manfaat, antara lain:

  • Meningkatkan kualitas tidur,
  • Menjaga fungsi imun,
  • Menyembuhkan penyakit,
  • Menjernihkan pikiran,
  • Mengurangi kecemasan,
  • Dan dapat membuat perasaan menjadi lebih bahagia.

Mulai hari ini, coba lakukan rutinitas baru dengan menulis perasaan kamu dalam sebuah catatan. Kamu bisa punya tracker terhadap perasaan kamu sendiri.

Peduli dengan kesehatan mental bisa membantumu berkembang dan mengeksplorasi hidup lebih baik lagi. Luangkan 10 menit setiap hari buat menulis, dan rasakan dampaknya dalam hidupmu.

Kalau kamu membutuhkan tempat yang bisa mengembangkan dirimu selama kuliah, AIESEC menjadi jawaban terbaik untukmu, seperti program pengembangan soft skills dan hard skills, kepemimpinan, serta karir internasional.

Cek dan follow Instagram @brawijayaleads supaya kamu nggak ketinggalan peluang untuk pengembangan dirimu ya!

(vlr/wlm)


Ingin tahu informasi program dan event menarik lainnya dari AIESEC? Cek lebih lanjut tentang organisasi kepemimpinan internasional AIESEC di Indonesia melalui akun Instagram kami @aiesecindonesia.