Lampung, 26 Oktober 2024 — Sebagai siswa dan mahasiswa kita seringkali merasa bosan dan bingung untuk melakukan suatu hal dan ingin tetap produktif saat liburan. Namun, ada banyak cara untuk mengubah rasa bosan menjadi pengalaman yang bermanfaat. Salah satunya adalah dengan bergabung dalam kegiatan positif yaitu volunteer yang dapat memberikan dampak besar, baik bagi diri sendiri, orang lain, dan lingkungan sekitar. Dan pilihan menarik yang sedang terbuka saat ini adalah Local Project!
Apa itu Local Project?
Local Project adalah program inisiatif yang bertujuan untuk membekali pemuda dengan pengalaman sukarelawan semi-virtual selama 4 minggu yang mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan / Sustainable Development Goals (SDGs). Program ini dirancang untuk memberikan dampak positif pada masyarakat dan memperkenalkan konsep kepemimpinan kepada para pesertanya, mempersiapkan mereka menjadi pemimpin masa depan yang bertanggung jawab dan berorientasi pada pembangunan berkelanjutan.
Kegiatan Menanam Mangrove Local Project AIESEC in Unila
Kenapa Local Project?
Mengikuti Local Project adalah kesempatan luar biasa bagi pemuda untuk berkembang, berkontribusi untuk sekitar dan mempersiapkan masa depan yang lebih cerah. Di Local Project, kamu dapat berdiskusi seru dengan peserta dari berbagai latar belakang yang akan membuka wawasan dan perspektif baru. Selain itu, di Local Project ini memungkinkan kamu untuk memperluas relasi pertemanan, meningkatkan keterampilan kepemimpinan dan manajemen, mendapatkan pengetahuan & perspektif baru, serta mendapatkan pengalaman yang berharga. Dan beberapa hal yang akan kamu terima juga selama mengikuti Local Project yaitu mendapatkan e-certificate yang menambah nilai di CV, dan merchandise eksklusif. Jadi, jangan lewatkan kesempatan ini ya untuk tumbuh dan berkontribusi secara positif di Local Project!
KegAksi Beach Clean Local Project AIESEC in Unila
Pilih SDG yang mana ya?
SDG 12 & SDG 13
Nah, di Local Project oleh AIESEC in Unila terdapat 2 kegiatan yang bisa kamu pilih! Yang pertama adalah Mahidana project yang berfokus pada SDG 12 (Responsible Consumption and Production) & SDG 13 (Climate Action), yaitu terkait masalah lingkungan di Lampung. Mahidana project berfokus pada isu sampah dan lingkungan di Lampung, yang masih menjadi tantangan serius di berbagai wilayah. Berdasarkan data dari Dinas Lingkungan Hidup setempat, rata-rata jumlah sampah yang dihasilkan per hari mencapai ribuan ton, dan sayangnya, hanya sebagian kecil yang dikelola dengan baik. Akibatnya, sampah menumpuk dan menimbulkan berbagai dampak negatif bagi kesehatan dan lingkungan, seperti pencemaran air dan tanah. Mahidana hadir sebagai solusi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gaya hidup berkelanjutan melalui kegiatan edukasi dan aksi nyata, seperti daur ulang kreatif, pengelolaan sampah organik, dan workshop untuk mengurangi sampah plastik. Dengan melibatkan pemuda dalam upaya ini, Mahidana Project mendukung SDG 12 dan SDG 13 secara langsung, mendorong perubahan yang lebih hijau dan berkelanjutan di Lampung.
SDG 4
Kemudian yang kedua adalah Widyawiyata project yang berfokus pada SDG 4 (Quality education), yaitu tentang masalah pendidikan di Lampung. Untuk Widyawiyata, Local Project ini berfokus pada permasalahan kualitas pendidikan dan literasi di Provinsi Lampung yang masih tergolong rendah. Berdasarkan data BPS dan survei pendidikan nasional, tingkat literasi di daerah Lampung menghadapi tantangan signifikan, dengan banyak anak usia sekolah yang memiliki akses terbatas ke bahan bacaan atau pendidikan berkualitas. Melalui Widyawiyata, para peserta akan ikut serta dalam kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan minat baca dan keterampilan literasi dengan cara-cara kreatif, seperti pengadaan perpustakaan mini, kelas literasi, dan kegiatan belajar interaktif yang mendekatkan siswa dengan sumber-sumber pembelajaran yang menarik. Proyek ini tidak hanya menargetkan siswa secara langsung tetapi juga melibatkan masyarakat luas, sehingga memberikan dampak berkelanjutan bagi perkembangan kualitas pendidikan di Lampung.
Kegiatan Literasi di Sekolah-sekolah Local Project AIESEC in Unila
Wah menarik sekali ya program di Local Project! Karena kamu tidak hanya akan mengatasi kebosanan, tetapi juga berkontribusi dalam menciptakan perubahan positif di masyarakat dan mendapatkan pengembangan diri. Jadi, tunggu apa lagi?
Tapi, siapa aja yang boleh join Local Project?
Bagi kalian para pemuda, baik siswa SMA maupun mahasiswa yang berusia 18-24 tahun dan berdomisili di Provinsi Lampung, Local Project ini adalah kesempatan tepat untuk mengembangkan potensi diri dan berdampak positif pada lingkungan sekitar!
AIESEC in Unila membuka kesempatan bagi kamu yang ingin berkontribusi dan menjadi agen perubahan di Lampung! Inilah waktunya untuk bergabung dalam Local Project kami dan mengambil peran aktif dalam menciptakan dampak nyata untuk lingkungan dan pendidikan di sekitar kita. Jangan lewatkan kesempatan emas ini untuk bertemu teman baru, memperluas wawasan, dan mengembangkan dirimu!
Yuk, daftarkan dirimu sekarang dan jadilah bagian dari solusi bagi masa depan yang lebih baik bersama AIESEC in Unila. Cek informasi pendaftaran Instagram @aiesecunila ya!
(aql/wlm)