Jatinangor, 25 Mei 2024 – AIESEC in Unpad berhasil memberikan kesempatan bagi 50 pemuda untuk mempersiapkan jenjang dunia karirnya dalam program local initiative nya yaitu “Muda Berkarir”. Program ini berfokus untuk mengenalkan dunia magang juga karir pada para pemuda yang juga memberikan mereka semua kesempatan untuk mendaftarkan diri dalam setiap sesinya. Kegiatan ini berlangsung selama 2 kali yang bertepatan pada tanggal 21 Mei 2024 di Nutrihub Bandung dan 25 Mei 2024 di gedung rektorat Universitas Padjadjaran. 

Foto bersama Muda Berkarir dengan pihak Nutrihub Bandung

Pada tanggal 21 Mei 2024, Muda Berkarir mengirimkan sejumlah 25 pemuda pada kantor cabang Nutrifood yang bertepatan di Nutrihub Bandung untuk melaksanakan pre-eventnya. Perusahaan yang bergerak dibidang makanan dan minuman kesehatan ini memberikan beberapa materi menariknya terkait bagaimana Nutrifood dapat berkembang dan apa saja budaya-budaya yang diterapkannya yang disampaikan oleh Bagus Krishna Dwipayana sebagai Management Trainee di Nutrifood dan bagaimana cara pemuda yang hadir dapat mendaftar lowongan juga mempersiapkan dirinya dalam menempuh dunia karir kedepannya. Selain mendapatkan wawasan yang menarik, para pemuda yang hadir diberikan kesempatan juga untuk melakukan tur kantor Nutrihub Bandung dan mengamati bagaimana situasi keseharian para pekerja dalam Kantor Nutrihub Bandung ini.

Pemaparan materi oleh Kak Krishna dari pihak Nutrihub Bandung

Selanjutnya beralih pada main event yang dilaksanakan pada tanggal 25 Mei 2024, Muda Berkarir kembali memberikan dampaknya pada para pemuda yang hadir sebanyak 32 partisipan melalui sesi pematerian dan perbincangan hangatnya untuk kembali memberikan sesi menariknya terkait dunia magang maupun karir secara keseluruhan.

Sesi pematerian pertama disambut oleh Vallerie Waldine Krisnauli sebagai Sales CDT Intern di Nestle dan Farras Muthiah sebagai Product Development Specialist di Skintific yang berfokus membahas terkait bagaimana realita dan keadaan sebenarnya pada dunia magang ataupun karir, dimana Kak Ival mengatakan bahwa dunia magang yang sebenarnya justru menguras lebih banyak energi daripada yang dibayangkan, sama halnya dengan yang disampaikan oleh Kak Farras ahwa persaingan dalam dunia karir itu justru sangat ketat dan terkadang semua persiapan yang sudah kita lakukan tidak sesuai dengan apa yang perusahaan butuhkan. Namun semua keresahan tersebut berhasil Kak Ival dan Kak Farras redamkan melalui sesi talkshownya dimana selagi kita dapat menyesuaikan diri dengan kebutuhan perusahaan ataupun merancang strategi yang tepat pada akhirnya mungkin dapat diterima pula oleh pihak perusahaan.

Sesi Talkshow 2 dengan Kak Odie dan Kak Delia

Berlanjut pada sesi pematerian kedua yang dihadiri oleh pembicara dari perusahaan startup terkenal yaitu Marsudin Odie sebagai Key Account Manager di Sayurbox dan Delia Pramety Sukma sebagai Partnership Communication di DANA Indonesia yang sama-sama memberikan wawasan terkait bagaimana perusahaan startup dapat berkembang dan bagaimana cara kita dapat memanfaatkannya untuk meniti karir dan mengambil kesempatan lebih besar lagi nantinya. Kak Delia menjelaskan bahwa kenapa personal branding itu sangat penting dan bagaimana kita dapat memanfaatkan value atau prinsip diri kita untuk terus berkembang dan meniti karir sesuai dengan posisi dan perusahaan yang diinginkan. Berbeda dengan apa yang disampaikan oleh Kak Odie yang berfokus pada pelatihan managerial setelah magang dalam akselerasi dunia karir, Kak Odie menjelaskan bahwa pelatihan interpersonal, leadership juga critical thinking merupakan batu loncatan yang baik dalam akselerasi karir dan meraih posisi yang lebih tinggi. Pada sesi ini kedua pemateri sama-sama memberikan kesempatan baik bagi para pemuda yang hadir untuk mengetahui proses lowongan magang yang terbuka untuk semua partisipan Muda Berkarir ini. 

Program lokal inisiatif Muda Berkarir ini ditutup dengan melaksanakan FGD (Focus Group Discussion) dan membahas terkait topik dan isu hangat yang berkaitan dengan dunia karir, tidak lupa dengan pemaparan hasil diskusi bagi kelompok FGD yang memberikan tanggapan terbaik. Sebagai penutup Organizing Committee President of Muda Berkarir mengatakan bahwa “Senang sekali melihat antusiasme dari semua partisipan. Kita memang merancang acara ini dengan konsep yang intimate agar experience dari setiap partisipan dapat teroptimalkan dan alhamdulillah berjalan dengan lancar. Kami harap juga Muda Berkarir ini akan menjadi pondasi dan juga legacy untuk next Local Initiative AIESEC in Unpad.”